Terbentuknya sebuah Gampong Krueng Batee juga tidak terlepas dari kerja keras beberapa orang tokoh pemuka pada waktu itu diantaranya Panglima Dayeng, T. Drin, serta Bilee Man. Para tokoh ini ingin mencari ciri khas daerah tersebut dengan cara menimbang air sungai, mereka mengambil contoh air sungai di daerah tersebut lalu mebandingkan dengan air sungai Ladang Rimba, serta air sungai Jabo Dalem. Setelah melakukan perbandingan berat massa air sungai tersebut, ternyata air sungai yang diambil dari daerah mereka itu mempunyai massa lebih berat dibandingkan dengan massa air sungai di daerah lainnya.
Maka dengan mempunyai kelebihan berat air sungai dan juga terdapat banyak bebatuan besar di daerah tersebut, para tokoh sepakat memberi sebuah nama denganĀ cirikhasnya tersendiri yaitu Gampong "Krung Batee" pada tahun 1910.